Pencetakan kemasan adalah sesuatu yang efektif apabila disatukan dengan produk secara tepat. Apakah kegunaan dari kemasan Anda? Apakah produk Anda akan keluar di rak etalase? Ataukah kemasan produk Anda hanya digunakan untuk pengiriman? Penggunaan pencetakan kemasan yang tepat tentu akan memberikan fungsi yang lebih maksimal kepada produk Anda.
Berdasarkan penjelasan di atas, ada beberapa tipe pencetakan kemasan yang biasa digunakan pada kemasan, yakni:
- Flexographic Direct Printing Tipe ini biasanya dikenal dengan istilah Flexo. Flexo ini adalah salah satu bentuk pencetakan paling efektif. Hal ini dikarenakan teknik ini menggunakan plat cetak yang diaplikasikan pada mesin cetak. Teknik ini sangat tepat digunakan untuk produksi pada jumlah yang besar. Biasanya mesin cetak flexo dapat menampung hingga 5 macam warna.
- Lithographic Labeling Jika suatu kemasan membutuhkan pencetakan dengan hasil terbaik ada pada tipe lithograpic ini. Jadi grafik akan dicetak pada label yang kemudian diaplikasikan pada alat cetak. Pengaplikasian ini dilakukan sebelum kardus memasuki proses pemotongan.
- Digital Printing Tipe ini merupakan yang paling baru pada industri pencetakan kemasan. Seperti pada teknik Lithographic, teknik ini memungkinkan hasil cetakan menjadi sangat presisi. Hanya saja, tipe ini cocok untuk produktifitas yang rendah karena akan teknik ini membutuhkan biaya produksi yang tinggi pula.
Sesuaikan kebutuhan pencetakan pada kemasan Anda agar lebih bernilai jual yang sebaik mungkin. Jangan sampai ketika Anda membutuhkan jumlah produksi yang banyak tetapi Anda menggunakan teknik yang salah sehingga mengakibatkan inefisiensi produksi usaha Anda.